Dinsos Kota Tangerang Kukuhkan Pengurus Kampung Siaga Bencana Kelurahan Nambo Jaya
Sumber 1 News,
Kota Tangerang- Sebanyak 60 peserta resmi dikukuhkan sebagai pengurus Kampung Siaga Bencana (KSB) dalam kegiatan apel yang berlangsung di Lapangan Strada Nambo Jaya, Kelurahan Nambo Jaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Kamis (29/5/25).
Dalam acara tersebut juga dilaksanakan simulasi uji Standar Operasional Prosedur (SOP) penanggulangan bencana, sebagai bagian dari upaya peningkatan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana.
Pengukuhan ini dilakukan oleh Kepala Dinas Sosial Kota Tangerang, Mulyani yang bertindak selaku Pembina Apel mewakili Wali Kota Tangerang, yang dihadiri langsung oleh Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial Republik Indonesia, Agus Zainal Arifin dan jajaran, Anggota Komisi VIII DPR RI Wahidin Halim, Plt. Kepala BPBD Kota Tangerang, Perwakilan OPD, dan Perwakilan Organisasi/Pilar-Pilar Sosial (Tagana, Karang Taruna, IPSM, TKSK, PMI, Pendampung PKH, Pramuka) dan Para Tamu Undangan lainnya.
“Kesiap siagaan masyarakat merupakan kunci utama dalam mitigasi bencana. Pembentukan pengurus KSB dan simulasi SOP hari ini adalah bentuk nyata dari kolaborasi antara pusat dan daerah dalam membangun ketahanan sosial,” ungkap Agus Zainal.
Sebagai bentuk dukungan, Komisi VIII DPR RI dan Kementerian Sosial RI juga memberikan bantuan sebesar Rp 235.843.750, yang terdiri dari bantuan fasilitasi pembentukan KSB, logistik lumbung sosial dan kegiatan Tagana masuk sekolah.
Di tempat sama, Kepala Dinas Sosial Kota Tangerang, Mulyani yang bertindak sebagai Pembina Apel dalam pengukuhan KSB tersebut menjelaskan, sebelum pengukuhan para pengurus diberikan pelatihan pada 27-28 Mei 2025. Pelatihan tersebut menggambarkan langkah-langkah yang harus dilakukan dalam menghadapi situasi bencana, mulai dari evakuasi, penanganan korban hingga pendirian posko darurat hingga penyaluran bantuan logistik kepada korban.
“Para pengurus KSB tersebut merupakan warga sekitar di Kelurahan Nambo Jaya yang nantinya dapat langsung menolong dan terjun membantu ke titik bencana,” jelasnya.
Diketahui, Kota Tangerang sebelumnya memiliki sembilan KSB yang tersebar di beberapa titik wilayah rawan bencana. Program tersebut merupakan bagian dari upaya Pemkot Tangerang dalam membangun ketangguhan masyarakat di tingkat kelurahan dalam kesiap siagaan bencana.
Mulyani berharap para pengurus KSB yang telah dikukuhkan dapat berperan aktif dalam penanggulangan bencana di wilayahnya termasuk dapat membantu wilayah atau kelurahan lain saat terjadi bencana.
“Selain itu para pengurus diharapkan sama-sama dengan Pemerintah Kota Tangerang untuk membantu masyarakat menanggulangi bencana,” harapnya.
red (ADV)